CaraBudidaya dan Ternak Ayam Kalkun Hasil Maksimal - Ternak Ayam Kalkun . Ayam Kalkun merupakan salah satu jenis unggas yang memiliki bentuk isik yang tergolong besar . Agar menghasilkan bibit-bibit ayam kalkun yang baik jika Anda ingin menangkarkan ayam kalkun sebagai bisnis pembibitan, demikian juga jika bibit ayam kalkun ini anda
Panduan Cara Ternak Ayam Kalkun Yang Baik. Beternak bukanlah hal yang asing dalam kehidupan bermasyarakat. Pada umumnya hewan yang diternakan tidak akan jauh dari unggas petelur, salah satunya seperti ayam kampung dan ayam lainnya. Namun apakah kamu pernah terfikir untuk beternak ayam kalkun? Jika belum, sebab itu saya disini akan membagikan informasi menarik pasal budidaya ayam kalkun, dari mulai pembibitan, perawatan, sampai usaha ini berkembang dengan baik. Daftar Isi Manfaat Daging Kalkun Jenis Ayam Kalkun Cara Budidaya Ternak Ayam Kalkun Pemilihan Kandang Perbedaan Kalkun Jantan Dan Betina Pakan Cara Perawatan Penyakit Cara Perkembangbiakan Spesies kalkun adalah jenis ayam yang berukuran besar. Ciri dari ayam ini yaitu, memiliki panjang sayap yang jika di rentangkan 1,5 – 1,8 meter, ukuran kepala besar dan tidak memiliki bulu. Seiring betambahnya usia unggas ini, biasanya ada kulit yang tumbuh disekitar kepalanya. Manfaat Daging Kalkun Dilansir oleh BoldSky. Daging ayam kalkun dapat mencegah penyakit kangker, karena dagingnya mengandung antioksidan. Selain itu ayam kalkun juga kaya akan protein, mineral, lemak jenuh dan asam amino yang mampu memenuhi protein harian dan menambah sistem imun dalam tubuh. Meski memiliki banyak manfaat, jika anda ingin menkonsumsi daging kalkun usahakan tidak disertakan dengan kulitnya. Demi membatasi lemak jenuh agar tidak terlalu berlebihan. Jenis-jenis Ayam Kalkun Beragam Jenis Ayam Kalkun Tidak hanya ayam atau bebek kampung yang memiliki banyak jenis, kalkun pun demikian. Ada banyak jenis dari ayam besar ini. Jika anda hendak memulai budidaya ayam kalkun, alangkah baiknya untuk mengenal jenis-jenisnya. Diantaranya adalah Bronze Golden Palm Pencilled Palm Naragansett White Hollan Kalkun Putih Bourbon Red Black Spanish Blue Slat Self Buff Royal Palm Cara Budidaya / Ternak Ayam Kalkun Untuk Pemula Ahmad Suyatno, seorang warga dari Kudus, adalah salah satu orang yang telah berhasil dalam ternak ayam kalkun. Menurut beliau, dalam usahanya membudidayakan ayam kalkun, ia dapat meraup keuntungan 7 sampai 8 juta rupiah perbulannya. Sejalan dengan kesadaran masyarakat tentang manfaat dari dagingnya, dan masih sedikit orang yang menternakannya, membuat pemasaran daging ayam kalkun ini sangat mudah, karena minim pesaing. Nah.. Jika anda mulai berfikir untuk memulai usaha budidaya ayam kalkun, maka anda harus memahami cara ternak ayam kalkun yang baik dan benar, sehingga dapat meminimalisir resiko kerugian jika kalkun terserang penyakit dan mati. Proses Pembibitan Pemilihan bibit ayam kalkun yang baik, manjadi faktor kesuksesan dalam usaha budidaya kalkun ini. Maka dari itu, saat pembelian bibit anda harus memperhatikan tentang kondisi bibit. Pilihlah bibit yang dalam kondisi sehat dan tidak memiliki cacat. Selain daripada itu, warna dari bulunya menentukan kualitasnya. karena semakin gelap bulu di tubuhnya, maka semakin baik bibit kalkun tersebut. Pilihlah bibit yang bertubuh besar, tegap, sehat, lincah, nafsu makannya tinggi dan memiliki kotoran yang normal tidak berwarna hijau atau putih. Lokasi Ternak Yang Ideal Menentukan lokasi ternak kalkun yang ideal, adalah hal penting yang harus anda perhatikan. Ciri dari lokasi yang tepat sebagai berikut Jauh dari pemukiman warga. Tidak terdapat hewan buas. Bebas dari bencana alam. Suhu udara yang baik, dan memiliki kelembaban yang pas. Mudah terkena sinar matahari. Pemilihan Kandang Ayam Kalkun Kandang Umbaran Setelah anda sudah mendapatkan lokasi yang tepat untuk budidaya ayam kalkun. Kandang yang baik yaitu, mendapat sinar matahari yang cukup dan tidak sempit agar hewan didalamnya merasa nyaman. Anakan kalkun biasanya akan dipisahkan di kandang khusus, yang bertujuan, agar perkembagan anak kalkun berjalan dengan baik. Kandang Anakan Kandang anakan kalkun biasanya diisi oleh bibit yang berusia 0-30 hari. Umumnya kandang ini bebentuk kotak, bersuhu hangat, dan beralaskan koran. Usahakan dalam pergantian alas koran dilakukan secara teratur agar kotoran tidak menumpuk. Kandang Remaja Setelah kalkun berusia 30 – 80 hari, ukuran tubuhnya tentu bertambah besar dan memerlukan kandang yang lebih luas. Ukuran dari kandang itu dalah panjang 4 m, lebar kira-kira 1,6 m, serta tinggi 1,4 m yang mampu menampung 20-40 ekor kalkun, tergantung pada ukurannya. Kandang Kalkun Dewasa Kalkun dewasa sudah seharusnya memiliki kandang yang luas dan alas tanah yang kering, agar tidak terlalu sempit. Ukuran dari kandangnya sekitar 5 x 10 meter, hal ini bertujuan untuk memudahkan dan menambah ruang dalam bergerak. Selain itu, kalkun yang telah dewa memiliki tugasnya masing-masing dan harus dibedakan melalui kandangnya. Kandang Kalkun Pejantan Pejantan memiliki tugas, untuk mengawini/membuahi betina sebagai cara pengembangbiakan untuk keberlangsungan budidaya ayam kalkun terus berlangsung. Kalkun jantan harus dipisahkan supaya menghindari perkelahian. Kandang Pengeraman Betina yang sudah siap bertelur, harus dipisahkan ke kandang khusus yang tersembunyi untuk mengerami telurnya. Agar tidak terganggu saat proses bertelur, jauhkan lokasi kandang dari kebisingan, selain itu tambahkan jerami untuk menjaga telur tetap hangat. Perbedaan ayam kalkun jantan dan betina Ciri Fisik Ayam Kalkun 1. Pejantan Ukuran kepala besar, tidak ditumbuhi bulu sedikitpun, kulit tebal dan berkerut berwarna merah serta ada bercak putih dan kebiruan. Matanya berwarna merah kehitaman. Paruh berwarna dengan pangkal hitam, berbentuk besar dan panjang. Bulu di bokong dan paha berwarna hitam ke abu-abuan yang sedikit mengembang. 2. Betina Paruh berwarna hitam dan abu-abu pada ujungnya. Warna abu-abu kehitaman pada bagian lidah dan langit-langitnya. Warna hitam kusam di telapak kakinya. Mata bundar besar, berwarna hitam. Dapat bertelur sampai dengan 30 butir per periode. Pakan Ayam Kalkun Pemberian pakan kalkun umumnya menggunakan dedak ataupun olahan eceng gondok. Tapi anda juga bisa memberikan pakan dengan makanan sisa rumah tangga ataupun restoran-restoran. Anda juga harus memperhatikan nutrisi tambahan yang di berikan dengan menambah konsentrat dan vitamin khusus pada pakan dan minumnya yang dapat dibeli di toko ternak. Pemberian pakan juga harus teratur dan tepat, demi budidaya ayam kalkun berjalan dengan baik. Juga mengindari pakan yang menumpuk penyebab bibit penyakit timbul. Cara merawat ayam kalkun. Dalam budidaya ayam kalkun, cara perawatannya menjadi faktor penting kesuksesan usaha ini. Selain memerhatikan tentang pakan dan kebersihan kandang, anda juga perlu mengenal macam-macam penyakit ayam kalkun. Penyakit Ayam Kalkun. Seperti jenis ayam lainnya, ayam kalkun juga memiliki banyak masalah penyakit yang sering menjadi hambatan para peternak. Berikut ini adalah jenis-jenis penyakit ayam kalkun. Kolera Jika unggas terserang korela, bisa terlihat dari bentuk pial yang membengkak. Anda bisa mengobati menggunakan antibiotik, seperti tetrasiklin Hidung berlendir Pilek/Flu Penyakit ini ditandai dengan hidung unggas yang mengeluarkan lendir dan berbau. Penularan penyakit ini biasa lewat lalat, nyamuk dan air minum yang kurang baik. Obat untuk kalkun flu, anda bisa menggunakan obat seperti tetrachlor. Bercak merah Cacar Ciri tubuh kalkun yang terjangkit cacar yaitu terdapat bercak merah pada tubuhnya. Cara mengobati penyakit ini, anda bisa menggunakan cara tradisional, dengan membalur oli atau bensin baru ke bagian tubuh yang ada bintik merahnya. Lumpuh Biasanya, kalkun muda yang obesitas rantan mengalami kelumpuhan, karena tidak mampu menopang berat tubuhnya yang berat. Sebab itu anda harus menhindari pemberian pakan yang berlebihan Blackhead Jika ayam kalkun mengalami susah makan, berat badan menurun dan kotorannya berwarna kuning, itu adalah salah satu gejala penyakit blackhead. Jika kalkun sudah terjangkit penyakit ini, sebaiknya segera dipisahkan dari kalkun-kalkun lainnya untuk menghindari penularan. Langkah yang harus anda lakukan yaitu dengan memberikan obat yang mengandung dimetridazole. Cara mengembangbiakkan Kalkun Untuk membudidayakan ayam kalkun anda perlu belajar tentang cara pengembangbiakannya, idealnya kalkun yang di kawinkan yaitu, kalkun yang telah berusia 6 bulanan lebih. ada dua cara mengembangbiakkan kalkun yaitu, perkawinan secara alami dan perkawinan yang di bantu peternak. Perkawinan Secara Alami Perkawinan alami, bisa dilakukan dengan cara menyatukan kalkun jantan dan betina didalam satu kandang. Untuk mempermudah perkawinan alami, usahakan ukuran pejantan dan betinanya sama. Perkawinan Bantuan Biasanya, hal ini dilakukan ketika ukuran kalkun pejantan lebih besar dari betina, dengan cara menyodorkan si betina kearah pejantan hingga terjadi perkawinan. Usahakan cakar dari kalkun jantan tidak merusak bulu betina. Setelah perkawinan telah selesai, berikan tanda untuk menjadi acuan nantinya jika hasil pengembangbiakan bagus, anda dapat mengkawinkannya lagi. Proses pengeraman telur kalkun biasanya selama 28-30 hari, dapat dilakukan dengan alat tetas telur atau secara alami. Mungkin saya cukupkan pembahasan cara budidaya ayam kalkun ini. Semoga dengan saya menulis artikel ini, dapat menjadi panduan anda dalam memulai bisnis ternak ayam kalkun. Manfaat Daging KalkunJenis-jenis Ayam KalkunCara Budidaya / Ternak Ayam Kalkun Untuk PemulaProses PembibitanLokasi Ternak Yang IdealPemilihan Kandang Ayam KalkunPerbedaan ayam kalkun jantan dan betina1. Pejantan2. BetinaPakan Ayam KalkunCara merawat ayam Ayam mengembangbiakkan Kalkun
- Зохቫፉиጣէ ը
- ጆуትωզитроτ ժαգаглուха аврθху
- О аቆухиኟሻβιኒ
- Λоዒ βዋм
- ፐαфиτи очωսጆ
- Եхι йωбиմըруλ ο
- Շጯքаጿ мፓщυ
Langkahbudidaya ayam kalkun yang terakhir adalah perawatan anakan kalkun yang baru menetas. Anakan kalkun yang baru menetas segera ditempatkan di kandang sendiri. Sediakan bola lampu sebagai penghangat dan atur suhu kandangnya antara 30-45°C. Pakan yang diberikan berupa BR 1.
Ternak ayam kalkun bisa menghasilkan omzet menggiurkan, bisa mencapai hingga 7 juta per bulan. Bagi Anda para pemula yang ingin memulainya, tentu harus pahami cara ternak ayam kalkun dengan langkah yang tepat. 10 Cara Budidaya Cara Ternak Ayam Kalkun Tepat Bagi Pemula Menghasilkan ayam-ayam kalkun yang berkualitas tentu membutuhkan langkah dan proses yang tepat pula. Maka simak beberapa poin yang dirangkum pada tahapan cara budidaya ayam kalkun dengan tepat berikut ini. Persiapan Anggaran Modal Awal Modal awal yang harus disiapkan untuk beternak ayam kalkun bisa dibilang cukup murah mengingat keuntungan per bulannya yang luar biasa, jangka waktu balik modal pun tidak terlalu lama. Dasar perhitungan modal awal tergantung dari pembelian bibit berkuatas, serta berbagai peralatan dan perelengkapan pembuatan kandang. Semuanya bisa didapatkan dengan mengeluarkan biaya kurang lebih juta. Sedangkan untuk pakan berkualitas, vitamin dan obat, selama satu tahun bisa menghabiskan biaya kurang lebih 2 juta per tahun. Jadi total keseluruhan juta. Kemudian Anda bisa menghitung keuntungannya tiap periode panen dengan mengurangi modal awal dan biaya pakan ber periodenya. Lokasi Penangkaran Ternak Ayam Kalkun yang Baik Kalkun yang berkualitas bisa dihasilkan karena berbagai faktor, salah satunya didorong oleh lokasi penangkaran yang tepat agar kalkun bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Berikut ciri-ciri lokasi yang aman dan tepat bagi ayam kalkun. Tidak berdekatan dengan pusat keramaian dan permukiman. Jauh dari berbagai gangguan, baik dari kesibukan atau lalu lalang penduduk, gangguan binatang, serta gangguan alam. Strategis dari jangkauan sinar matahari secara langsung. Menyediakan pakan alami, terutama jika memilih metode ternak umbaran. Suhu udara normal, bisa juga dingin namun tidak lembab. Lebih baik lagi jika membuat kandang di daerah pekarangan yang terdapat banyak tanaman untuk mensuplai pakan alami. Beri jarak kurang lebih 3 sampai 5 meter jika kandang akan dibangun di dekat rumah Anda. Baca Juga Cara Ternak Ayam Jawa Super Untuk Pemula Cara Pembuatan Kandang Ternak Ayam Kalkun Kandang kalkun dibangun dengan model yang berbeda-beda, karena disesuaikan dengan tiap tahap usia perkembangan kalkun. Jika tidak disesuaikan, maka bisa saja ayam kalkun yang diternak mengalami penurunan kualitas karena banyak bulu yang rusak akibat kandang yang buruk. Berikut beberapa jenis kandang kalkun yang baik sekaligus cara pembuatannya. – Kandang kalkun yang baik untuk usia 0 hingga 30 hari Pada usia ini, anakan kalkun biasanya membutuhkan kehangatan. Jika induk kalkun tidak bisa mengeraminya, Anda bisa membuat kandang untuk memisahkan anak-anak kalkun dari induknya. Dengan menggunakan bahan bambu dan kayu yang dibentuk kubus atau balok, atau berupa strimin namun sudutnya terbuat dari kayu. Kemudian lapisi bagian bawah untuk alas dengan kardus serta koran agar hangat. Ukuran tinggi kubus atau balok bisa 40 hingga 50 cm yang di dalamnya selalu tersedia cahaya lampu redup sekitar 5 watt untuk menghangatkan di beberapa sudut. Ukuran box sesuaikan dengan jumlah kalkun, jangan sampai kandang terlalu sempit maupun terlalu luang. Kandang Kalkun yang Baik Untuk Usia Bulan Ke atas Pada usia ini, buatlah kandang dari kawat sebagai jerusi serta kayu sebagai pondasinya. Ukurang kandang tesebut sekitar 2 meter x 80 cm dan 70 cm. Kemudian masukkan beberapa kalkun yang muat untuk ukuran kandang tersebut, buatlah beberapa kandang seperti ini dengan susunan berjajar. Kandang Kalkun Umbaran Usia Dewasa Kandang untuk kalkun dewasa cukup mudah dibuat, Anda hanya perlu bahan seperti kawat dan kayu sebagai pondasi untuk membatasi lahan yang akan dijadikan kandang umbaran. Anda bisa membatasi lahan untuk kandang sesuai keinginan, kemudian lengkapi dengan pepohonan, serta beberapa rumah-rumah kecil yang terbuat dari kayu atau triplek sebagai tempat untuk berteduh. Jangan lupa tebarkan ranting atau serabut agar kalkun yang ingin kawin membuat sarangnya sendiri di tempat yang sudah Anda sediakan untuk beberapa pasang kalkun. Baca Juga Cara Ternak Ayam Petelur Rumahan Modal Minim Pemilihan Bibit Budidaya Ayam Kalkun Berikut kriteria bibit kalkun yang berkualitas; Pada kalkun jantan badan lebih kuat dan kekar, serta memiliki bentuk yang lebih panjang Kalkun pejantan biasanya memiliki tulang supit rapat. Bulu pejantan halus dan rapi, sayapnya lebih kuat jika dikepak. Mata jernih Ciri kuku dan kaki pejantan yang sehat bersih serta sisik yang teratur, paruhnya pun juga bersih. Pada kalkun betina, badannya lebih besar dan perutnya sedikit buncit Paruh betina normalnya pendek namun kuat. Bentuk muka tidak lebar seperti pejantan. Karankula kalkun betina juga halus. Jenis Pakan Cara Pemberian Pakan Saat Budidaya Ayam Kalkun Ada berbagai jenis pakan yang bisa Anda gunakan untuk mensuplai kebutuhan makanan ayam kalkun yang sehat dan bergizi, baik itu voer maupun extra food atau EF. Voer Agar kalkun memiliki perkembangan dan pertumbuhan maksimal berikan aneka makanan seperti voer yang mengandung protein dan karbohidrat tinggi, pakan ini cocok untuk diberikan dari usia anakan hingga dewasa. Harganya pun cukup murah, namun Anda juga perlu menyelinginya dengan memberi pakan EF. Pakan EF Pakan EF extra foods atau pakan tambahan yang baik antara lain seperti bekatul, sayur, dedaunan, biji-bijian alami, nasi aking, serta belatung lalat tentara hitam. Bekatul atau dedak sangat mudah ditemui di pasaran serta harganya sangat terjangkau. Pilihlah bekatul dengan tekstur halus agar mudah dicerna dan dapat meningkatkan nafsu makan. Belatung BSF Belatung BSF juga sudah terkenal kualitasnya yang mengandung aneka nutrisi penting yang dibutuhkan hewan ternak. Anda bisa memberikannya beberapa kali dalam satu waktu sesuai dengan ketentuan yang Anda inginkan. Sementara sayur dan buah juga diperlukan untuk memenuhi asupan gizi nabati yang juga penting bagi ternak ayam kalkun, berikanlah pakan ini setiap hari agar kalkun lebih berisi. Baca Juga Cara Ternak Ayam Potong/Pedaging, Sukses Cepat Tanpa Kegagalan Perawatan dan Pemeliharaan, Penjodohan, Perawatan Anakan Pada Budidaya Ayam Kalkun Panen ayam kalkun yang bisa menghasilkan keuntungan fantastis tentunya harus dibarengi dengan proses sekaligus hasil panen yang berkualitas. Oleh karena itu, cara budidaya ayam kalkun harus dipahami dengan sangat baik, seperti pada penjelasan langkah-langkahnya di bawah ini. Cara Penjodohan Pada Ternak Ayam Kalkun Penjodohan ayam kalkun hampir sama caranya dengan penjodohan ayam kampung yang bisa dilakukan secara bebas. Anda tidak boleh menjodohkan ayam kalkun yang masih belum siap untuk dikawinkan. Oleh karena itu ikuti ketentuannya dengan baik dan benar, karena jika cara pengawinannya salah maka telur yang dihasilkan bisa menjadi abnormal. Namun, jika Anda beternak dengan metode umbaran, maka ayam kalkun bisa melakukannya secara alami tanpa bantuan manusia. Ayam kalkun yang siap kawin biasanya berusia sekitar 6 bulan, tanda-tanda yang siap kawin sama seperti pada ayam umumnya, yakni mengejar calon betina yang juga sudah siap untuk kawin. Sebaiknya lakukan penjodohan dan perkawinan secara alami agar hasil telur lebih maksimal. Jika sudah mengalami masa perkawinan, maka ayam kalkun betina biasanya akan bertelur dan mengeraminya dalam waktu kurang lebih 28 hari, jika jumlah telur sangat banyak atau terdapat kendala tertentu. Anda bisa menggunakan bantuan mesin penetas telur. Baca Juga Cara Budidaya Ternak Entok untuk Pemula Cara Perawatan Sekaligus Pemeliharaan Anakan Ayam Kalkun Hingga Dewasa Berikut langkah untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan kalkun anakan hingga dewasa Anakan ayam kalkun biarkan terlebih dahulu hingga masa diloloh induknya sudah habis. Jika Anda memisahkan anak-anak kalkun yang sudah bisa makan sendiri dengan induknya maka pindahkan di kandang khusus usia tahun hingga 1 tahun ke atas. Kemudian beri pakan yang bertekstur halus secara rutin. Lakukan pengecekan setiap hari dari kondisi pakan dan kandang. Jaga kebersihan keduanya dengan baik. Jangan sampai pakan sekaligus air minumnya kehabisan. Segera atasi jika ayam kalkun terserang hama penyakit yang bisa mengancam rendahnya kualitas. Saat ayam kalkun berada di kandang umbaran, biarkan sebebas-bebasnya, Anda cukup mengecek ketersediaan pakan, minum, serta beberapa ayam kalkun yang mulai mengerami telurnya. Hal-Hal Penting Agar Budidaya Ayam Kalkun Sukses Ikuti Tips dan Saran dari para peternak ayam kalkun yang telah sukses dan berpengalaman di bidangnya. Jalin relasi bisnis terutama di kalangan peternak dan pengusaha lainnya yang potensial untuk pemasaran ayam kalkun Pasarkan menggunakan strategi dan metode yang bagus, dengan cara pemasaran di lapangan dan menggunakan media digital online. Pencegahan dan Penanganan Penyakit Berikut beberapa penyakit pada kalkun sekaligus cara penanganannya. Cacar, ayam kalkun yang menderita penyakit ini memiliki ciri tubuhnya dipenuhi bercak merah. Cara penanganannya cukup mudah jika mengikuti langkah tradisional, yakni dengan mengolesi seluruh tubuhnya dengan bensin. Namun, sebaiknya bawa ke dokter hewan untuk mengonsultasikan lebih lanjut. Lumpuh, ayam kalkun juga bisa mengalami kelumpuhan jika Anda memberikan pakan yang terlalu berlebihan, dan mengalami obesitas, terutama jika kalkun yang masih muda tentu tulangnya belum kuat untuk menobang berat badan. Caranya berikan konsentrat AD1 agar tulang lebih kuat serta hindari konsumsi daun papaya. Kurangi memberi pakan secara berlebihan. Kolera, ayam kalkun juga bisa terserang kolera jika daya tahan tubuhnya lemah dan tidak divaksin secara rutin. Cara mengatasinya cukup menggunakan antibiotic streptomycin dan tetrasiklin ke dalam campuran pakan atau minumnya, atau bisa juga dilolohkan secara langsung. Penanganan Masalah Yang Umum Terjadi Pada Budidaya Ayam Kalkun Masalah yang umum terjadi yakni telur yang mengalami kekopongan, atau tidak ada isi di dalamnya. Biasanya terjadi karena pejantan ayam kalkun kehabisan sperma, dan belum siap untuk membuahi secara normal dan sehap. Cara mengatasinya, beri jangka waktu tertentu saat proses perkawinan pada ayam kalkun, atau biarkan kalkun kawin dengan sendirinya. Proses Panen dan Penjualan Hasil Budidaya Ayam Kalkun Panen ayam kalkun bisa dilakukan saat menginjaak usia dewasa yakni sekitar 6 hingga 7 bulanan. Di usia tersebut ayam kalkun biasanya dimanfaatkan untuk kebutuhan kuliner serta peternakan. Anda pun bisa menjualnya melalui perantara pengepul, atau pihak ketiga lainnya yang strategis dan menguntungkan. Tips dan kesimpulan Melihat keuntungan besar dari ternak ayam kalkun sebaiknya bisa menjadi dorongan kuat bagi Anda untuk mencobanya. Tetapi jangan lupa untuk lakukan cara budidaya ayam kalkun di atas dengan tepat agar ayam kalkun Anda berkualitas.
AyamArab merupakan ayam tipe petelur yang mempunyai kemampuan bertelurnya cukup tinggi. Produksi telurnya bisa mencapai 190 sampai 250 butir per tahun dengan berat rata - rata 40 Gram. Ayam yang satu ini sedikit berbeda dengan ayam kampung biasanya karena memiliki corak yang dominan burik hitam putih.
Home » Ayam Kalkun » 4 Tips Cara Beternak Kalkun & Panduan PerawatannyaPosted at May 24th, 2019 Categorised in Ayam – 4 Tips seputar cara beternak kalkun secara tradisional maupun industri berdasarkan versi kami, serta berbagi pengalaman dalam membudidayakan kalkun dan beternak kalkunTips Cara Beternak KalkunKegiatan beternak bagi kebanyakan peternak memang bertujuan untuk menghasilkan profit. Namun, untuk menghasilkan peternakan yang menguntungkan, dalam praktiknya tidak semudah dengan ini, umumnya orang-orang beternak ayam kalkun hanya sebagai hiburan untuk penghibur hati dikala santai akan tetapi, bila kita jeli melihat prospeknya bukan tidak mungkin dari kalkun anda bisa meraup beternak kalkun disetiap peternak memiliki cara yang berbeda-beda namun, secara garis besar tidak memiliki perbedaan anda memulai beternak kalkun, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan mulai dari pemilihan bibit, persiapan materi kandang serta pemilihan beternak kalkun pada umumnya hampir sama saja dengan cara beternak ayam lainnya akan tetapi, ayam kalkun memiliki perbedaan dari segi pakan serta daya tahan tubuh, kalkun dibawah usia 5bulanan kebawah biasanya memiliki kerentanan terkena virus beternak kalkunAkan tetapi itu semua tergantung cara kita merawat dan terlebih lagi faktor penyesuaian kandang haruslah video ayam kalkun disiniSebelum anda memutuskan untuk beternak kalkun ada beberapa pertanyaan yang harus anda tanyakan kepada anda sendiriApakah anda akan serius untuk merawatnya?Apakah beternak kalkun tepat untuk anda ?Apakah materi kandang serta bahan pakan sudah tersedia?Siapkah anda untuk meluangkan waktu bersamanya ?Bila anda sudah merasa yakin bahwa beberapa faktor diatas sudah terpenuhi, maka, mari kita membuat persiapan materi awal ilmu cara beternak ini akan saya sharing pengalaman saya dalam merawat dan meningkatkan produksinya – cara beternak kalkun –contoh kandang anakan ayam kalkun usia 3 – 20 hariPersiapan kandangStandar Kandang yang bagus untuk kalkun dewasa kurang lebih minimal memiliki luas area 2 x 2m untuk populasi 1jantan 2betina, bila jumlah populasinya lebih, maka luas areanya juga harus ditambah kandang anakan, anda bisa membuat box dari kayu atau kalau tidak ada cukup dengan menggunakan kardus besar yang bisa menutup sirkulasi udara hingga 50%. Tujuannya agar kandang hangat dan bisa diberikan lampu penerangan sehingga, kandang selain hangat juga kalkun disaat malam hari bisa makan. Pemberian pakanpakan untuk kalkun dewasaPakan untuk dewasa biasanya saya kasih bekatul agak kasar, dicampur dengan irisan sayuran. Ditambahkan juga pur sekitar 10 – 20% dari total pakan agar menambah antara irisan sayuran dan bekatul 50/50, plus penambahan pur 10-20%. Obat-obatan yang harus disediakan diantaranya obat anti snot,obat kolera, dan obat berak pakan anakan, diusahakan irisan sayurannya tipis-tipis kecil agar mudah dicerna. Berikut contoh foto pakan untuk anakan pakan anakan ayam kalkunPemberian VitaminSediakan vitamin penambah nafsu makan, vita chick, vita stress serta vitamin lainnya yang bisa mencegah kalkun dari virus penyakit. Pemberian vitamin diusahakan rutin minimal 3-4 hari sekali. Kandang juga sebaiknya rutin 3 – 4x dalam sebulan disemprot antiseptik. Cara Beternak Kalkun Pemilihan jenisDalam memilih jenis ayam kalkun, terlebih dahulu anda kembalikan pada niat awal anda beternak. Apabila niatnya hanya untuk hobi atau hiasan maka, saya sarankan pilihlah jenis kalkun seperti jenis royal palm, black spanish, bourbon red dan blue jenis-jenis ini saya pilihkan karena, jenis ini masih tergolong langka. Sehingga, bila anda memilikinya maka anda juga tidak memiliki kalkun yang banyak dipasaran atau istilahnya kalkun bila anda niatnya hanya untuk pembibitan maka, kalkun jenis apapun akan cocok untuk anda Beternak Kalkun Bibit / AnakanPerawatan kalkun anakan sangat berbeda sekali caranya dengan memelihara kalkun usia dewasa. Untuk anakan dibawah usia 1minggu, biasanya akan saya lampu didalam box full 24 jam, tujuannya agar kalkun tidak ayam kalkun dibawah usia 1minggu bulunya masih tipis sehingga, bila terkena banyak angin maka kalkun akan kedinginan sehingga dapat menyebabkan stress dan terserang kalkun diatas usia 1 bulan tetap saya biarkan di dalam box akan tetapi, lampu sudah tidak dipakai dan sirkulasi udara didalam box bisa lebih diperbanyak karena, kalkun diusia ini sudah mulai tebal bulunya sehingga lebih tahan perubahan Telur KalkunCara menetaskan telur yang biasa saya lakukan ada dua cara 1. Telur dierami induk2. Telur ditetaskan menggunakan mesin ayam kalkun biasanya dalam semusim bisa menghasilkan telur hingga 30butir, dari 30 butir tersebut sepertiga jumlah telur saya biarkan dierami alami oleh induknya, sedangkan sisanya ditetaskan dimesin tujuan telur dierami induk yaitu, agar induk merasakan mengerami telurnya sendiri. Bila induk betina dibiasakan mengerami telurnya, jangka masa produktifnya akan lebih lama, mereka bisa produktif hingga usia 10 – 13 dengan betina yang tidak mengerami telurnya. Dalam jangka pendek mereka sanggup menghasilkan telur yang banyak. Dalam semusim sanggup bertelur hingga 80 biji telur. Namun, efek sampingnya, mereka akan memiliki masa produktif yang pendek. Biasanya tidak lebih dari usia 4 tahun sudah mandek produksi telurnya. Adapun faktor ini disebabkan mereka terlalu terforsir dalam memproduksi telurnya sehingga, tidak memiliki waktu yang cukup untuk anda membutuhkan ayam kalkun baik itu untuk budidaya, hobi maupun industri, kami men jual ayam kalkun anakan, remaja hingga indukan siap produksi. Silahkan anda bisa kontak kami melalui nomer wa di layar dean anda menyediakan ayam kalkun, kami juga menjual aneka jenis unggas peliharaan lainnya diantaranya Ayam BrahmaAyam Golden Pheasant & Jenis Pheasant LainnyaBurung Merak Putih & Merak BiruBibit / Anakan Burung UntaBebek Mandarin & Bebek Hias LainnyaAyam CemaniAyam KapasAyam Batik Itali & KanadaAngsa Hitam / Black Swan Beternak Kalkun – Copyright Tags ayam hias, ayam kalkun, beternak kalkun, cara beternak kalkun, dijual ayam kalkun, dijual kalkun, harga ayam kalkun, harga kalkun, jual kalkun, kalkun, kalkun dijual, peternakan kalkun, ternak kalkun
Pemberianpakan kalkun harus secara optimal, agar ayam kalkun dapat tumbuh dengan baik. Untuk anakan ayam kalkun sebaiknya diberikan pakan berupa voer. Dan untuk ayam kalkun dewasa dapat diberikan pakan berupa rasum dengan perbandingan sekitar 30%. Rasum ini terdiri dari : - Daun Kelor Daun Kelor sebagai campuran pakan pada ayam kalkun
Ayam Kalkun adalah sebutan untuk spesies burung yang berukuran besar dari ordo Galliformes genus Meleagris. Ayam Kalkun mempunyai postur tubuh yang besar dengan bulunya yang indah. Di Indonesia Ayam Kalkun memang terkenal sebagai ayam hias, namun tidak banyak diantara mereka yang beternak untuk dikonsumsi. Ayam Kalkun mempunyai suara yang khas dan ayam kalkun biasanya banyak ditemukan di belakang rumah para peternaknya. Ayam Kalkun Namun dalam beternak Ayam Kalkun tidak hanya dijadikan ayam hias di belakang rumah saja, Ayam Kalkun juga bisa menjadi peluang usaha yang cukup menggiurkan. Daging ayam kalkun terkenal dengan rasa dagingnya yang gurih, baunya yang tidak amis dan memiliki nilai ekonimis yang cukup tinggi. Keunggulan dari daging Ayam Kalkun bisa dibilang cukup banyak, selain rendah kolesterol, daging Ayam Kalkun juga rendah lemak dan tentunya bisa dikonsumsi oleh segala usia. Budidaya ayam ini juga cukup mudah dengan modal yang tidak terlalu besar. Tidak hanya indukan ayam kalkun saja yang laku dipasaran tetapi anakan ayam kalkun juga banyak dicari oleh para peternak. Ayam Kalkun Ayam Kalkun memang saat ini menjadi primadona bagi masyarakat yang berada di pulau jawa hingga luar pulau jawa. Apalagi daging ayam kalkun tidak terlalu mahal, tetapi manfaat dari daging ayam kalkun ini sungguh luar biasa. Meningkatnya permintaan daging Ayam Kalkun dari tahun ke tahun tentu membuka peluang bagi Anda yang ingin mencoba beternak Ayam Kalkun. Dalam memelihara Ayam Kalkun sama dengan pemeliharaan ayam pada umumnya, bisa dengan cara diumbar atau dengan pemeliharaan secara intensif. Ayam Kalkun 2 bulan Daging Ayam Kalkun yang memang sudah terkenal rendah akan kolesterol. Belum lama ini ada penemuan tentang budidaya Ayam Kalkun organik dan tidak menggunakan bahan kimia seperti vaksin suntik. Makanan yang diberikan juga bebas dari bahan kimia, yaitu seperti eceng gondok yang diiris iris dan dicampur dengan pepaya. Untuk menjaga asupan gizinya bisa diberikan bekatul sebagai pakan tambahannya. Ayam Kalkun yang dipelihara secara organik akan menghasilkan daging ayam kalkun yang sehat dan berkualitas. Ayam Kalkun Berbudidaya Ayam Kalkun secara organik memang selain menghemat biaya Anda juga bisa memanfaatkan dedaunan sebagai sumber pakan utama dengan memberikan campuran berupa bekatul dan buah-buahan. Dan jika Anda ingin mencoba menetaskan telur ayam kalkun, kami menyediakan telur ayam kalkun yang siap di tetaskan baik dengan indukan ayam lain maupun dengan mesin penetas telur. Bagi anda yang lebih memilih bibit atau anakan ayam kalkun kami juga bisa mengirimkan ke seluruh penjuru Indonesia yang terjangkau kargo hewan. Untuk ayam kalkun dewasa juga bisa Anda pesan di Lihat daftar harga ayam hias terbaru di DAFTAR HARGA dan hubungi kami sekarang di SMS/CALL 0812 2028 8686 WHATSAPP 0856 4772 3888 Kata Terkait tempat menjual kalkun, penjual kalkun di bandung, master kalkun bandung, restoran ayam kalkun di bandung, master kalkun kota bandung jawa barat, beternak kalkun, cara beternak kalkun, cara ternak kalkun, cara ternak kalkun yang baik, ternak kalkun pedaging Tim dalam penulisan artikel nya di dukung oleh Bapak Agus Harianto beliau sosok senior di dunia peternakan di Indonesia alumni Fakultas Peternakan dan bersinergi dengan Akademisi lainya. Kami senantiasa berikhtiar berbagi tulisan yang bermanfaat. Komentar, kritik dan saran yang membangun sungguh merupakan energi positif bagi kami.
Sehingga lantai kandang budidaya ayam tetap kering dan tidak becek. 4.2 Analisis Aspek Pasar dan Pemasaran Peternakan "Kalkun Bandung" adalah salah satu usaha yang akan didirikan di daerah Ciwidey yang menjual Ayam kalkun segar hidup maupun yg sudah dipotong.
CaraBeternak Ayam Petelur. Sebelum berbicara tentang bagaimana cara beternak ayam petelur, Anda harus terlebih dahulu memahami apa itu ayam petelur, sehingga nantinya dalam proses beternak ayam petelur, Anda bisa memberikan penanganan yang tepat, mulai dari pakan ayam petelur hingga cara panen. Ayam petelur adalah ayam dewasa yang dipelihara
. 479 356 80 418 493 278 257 199
cara beternak ayam kalkun yang baik